BOYOLALI, “tabloidnusantara.com” – Aksi damai BELA TNI oleh Forum masyarakat Boyolali tersenyum meminta keadilan kepada Polri untuk memproses hukum pengendara motor dengan knalpot Brong dan penyuplai minuman keras jenis CIU. “Senin, 08-01-2024 di Mako Polres Boyolali.
Koordinator Lapangan Aksi damai bela TNI, Bapak Haryanto Brintik (Tomas Boyolali) menyampaikan bahwa aksi ini kita lakukan untuk meminta keadilan yang se-adiladilnya, terkait proses hukum kasus knalpot Brong yang meresahkan warga masyarakat Boyolali.
Dengan sudah diproses hukum anggota TNI dari Kompi senapan B yonif Raider 408/SBH Boyolali terkait insiden beberapa hari yang lalu, kami dari elemen masyarakat Boyolali meminta kepada pihak Polres Boyolali untuk melakukan proses hukum juga kepada para pelaku pembuat onar.
READ ALSO : PENGEROYOKAN OLEH OKNUM TNI, KEPADA RELAWAN GANJAR MAHFUD DI BOYOLALI
Disini kami Mendesak kepada Aparat Kepolisian Resort Boyolali, segera menangkap pelaku kerusuhan pawai di depan Asrama Kipan B Yonif 408/SB dan ditindak tegas pelaku yang menyebarkan Miras/CIU. “tegasnya.
“Menanggapi aksi damai dari elemen masyarakat boyolali, Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi, S.H., S.I.K., M.H, mengatakan bahwa hasil dialog dengan perwakilan aksi damai tadi. “Kita sepakat yang ada disini untuk menciptakan Boyolali yang aman dan sejuk bagi masyarakat Boyolali merupakan harapan kita bersama.
Terkait dengan tuntutan, yang pasti tetap kita tegakkan hukum dengan melakukan upaya-upaya penyelidikan yang tentunya minta masukan dari semua pihak. “Ujarnya Kapolres.
“Saya menghimbau kepada, kedepan kita mengharapan untuk tidak menggunakan knalpot knalpot brong yang sangat meresahkan masyarakat. “Pungkasnya.
READ ALSO : PENGOBATAN GRATIS DARI RELAWAN ANJANI PEMENANGAN GANJAR – MAHFUD