Kamis, Maret 28, 2024
BerandaINTERNASIONALMENKO MARINVES, PIMPIN RAPAT KESIAPAN (KTT) G20 PADA 2022

MENKO MARINVES, PIMPIN RAPAT KESIAPAN (KTT) G20 PADA 2022

JAKARTA, “TABLOIDNUSANTARA.COM” – Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinves), Luhut Binsar Pandjaitan menggelar Rapat Koordinasi Bidang Dukungan Penyelenggaraan Acara Presidensi G20 Indonesia 2022 di Nusa Dua Bali.

Kegiatan yang di ikuti para pimpinan kementerian dan lembaga yang diketuai Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinves), Luhut Binsar Pandjaitan, Kementerian Luar Negeri, Sekretariat Negara, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Ketua Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), TNI dan Polri, untuk persiapan dalam penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada 2022.

Menko Marinves Luhut memaparkan, arahan tindak lanjut untuk memastikan kelancaran penyelenggaraan KTT G20 tahun depan. Dia menyampaikan kepada Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Kementerian Perdagangan (Kemendag), Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) agar membuat standar layanan acara pada masing-masing bidang yang dapat diaplikasikan pada rangkaian kegiatan G20.

“Kita di sini kerja tim. Kita kerjakan dengan persiapan yang baik, maka hasilnya akan baik. Seperti saat kita selenggarakan IMF-World Bank Annual Meeting semua pihak memandang sebelah mata, tapi kita buktikan bahwa bangsa ini bangsa besar yang bisa menyelesaikan masalahnya,” tegas Menko Marinves Luhut.

Dirinya menyampaikan agar semua instansi dan pihak yang terlibat agar bangga dan bekerja dengan tulus serta jangan merasa lembaganya yang paling hebat, karena penyelenggaraan tersebut merupakan kerja tim.

Terkait Presidensi G20 ini, Indonesia menyusun tiga kepanitiaan nasional, Bidang Finance Track yang dipimpin Menteri Keuangan, Bidang Sherpa Track yang diketuai Menko Perekonomian dan Bidang Dukungan Penyelenggaraan Acara sebagai pelaksana seluruh kegiatan Presidensi G20 Indonesia 2022.

Dengan pelaksanaan mengedepankan protokol kesehatan selama kegiatan, Menko Marinves Luhut meminta agar Menteri Kesehatan dimasukkan dalam Keputusan Presiden nomor 12 tahun 2021 tentang Panitia Nasional Penyelenggaraan Presidensi G20 Indonesia Tahun 2022.

Para pemimpin negara anggota G20 (Reuters/Pablo Martinez Monsivais/Pool)

MENTERI KESEHATAN

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, dirinya telah mengarahkan agar panitia dapat memberikan rasa aman kepada para peserta G20. Termasuk menyiapkan protokol kesehatan sejak kedatangan para peserta, selama perhelatan acara, sampai dengan saat kepulangan.

MENKOMINFO

Menkominfo menyampaikan bahwa Presiden RI telah mengarahkan agar pelaksanaan KTT sukses dari sisi substansi dan sukses dalam hal penyelenggaraan. Untuk itu pihaknya akan melaksanakan orkestrasi komunikasi publik dengan baik.

“Penyampaian orkestrasi ini saya minta kepada Bakohumas kementerian/lembaga (K/L) agar saling berkoordinasi. Kita juga akan laksanakan forum tematik dengan media-media nasional, dalam hal ini saya minta para pimpinan K/L dapat turut serta,” terangnya.

Menkominfo juga menyampaikan akan melaksanakan forum tematik dengan media asing yang telah memiliki jaringan di Indonesia sebagai bagian orkestrasi informasi.

KESIAPAN TRANSPORTASI

“Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyatakan siap mendukung kelancaran konektivitas dan aksesibilitas transportasi pada penyelenggaraan KTT G20 di Bali. “Sejumlah langkah yang tengah disiapkan di Bali, di antaranya, menyiapkan Bandara Internasional Ngurah Rai, pengadaan bus listrik dan stasiun pengisian daya (charging station), pengadaan Halte Trans Metro Dewata, dan manajemen rekayasa lalu lintas di Bali,” ungkap Menhub Budi Karya Sumadi.

Mengenai kesiapan bandara untuk kedatangan para delegasi, Menhub mengatakan, Bandara I Gusti Ngurah Rai telah memiliki kapasitas yang memadai. Namun demikian, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tetap melakukan upaya antisipasi dengan menyiapkan bandara alternatif untuk tempat parkir pesawat para delegasi, yaitu bandara internasional yang ada di Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Lombok, dan Makassar.

“Selain itu, juga disiapkan bus listrik melalui skema buy the service (BTS) dan shuttle bus dari bandara ke lokasi acara di Nusa Dua, Bali,” jelas Menhub.

Presidensi G20 Indonesia 2022 ini dinilai akan membawa manfaat yang besar bagi Indonesia. Pada aspek ekonomi, kunjungan delegasi negara G20 akan dapat meningkatkan konsumsi domestik, peningkatan produk domestik bruto (PDB), hingga menyerap tenaga kerja.

Menurut perhitungan Universitas Indonesia, peningkatan konsumsi domestik diperkirakan bisa mencapai Rp1,7 triliun rupiah, penambahan PDB hingga Rp7,47 triliun, dan pelibatan tenaga kerja sekitar 33 ribu di berbagai sektor. Estimasi ini jauh lebih tinggi dari forum Annual Meeting IMF-World di Bali pada 2018.

Sumber : https://indonesia.go.id/

Tabloid Nusantarahttps://tabloidnusantara.com/
Membuka Wawasan Dan Mencerdaskan
RELATED ARTICLES

1 KOMENTAR

  1. Neque porro quisquam est, qui dolorem ipsum quia dolor sit amet, consectetur, adipisci velit, sed quia non numquam eius modi tempora incidunt ut labore et dolore magnam aliquam quaerat voluptatem.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments