Sabtu, Juli 27, 2024
BerandaHANKAMSERUAN MENTERI (PANRB) TJAHJO KUMOLO PERANGI VIRUS RADIKALISME DAN TERORISME SAAT RESMIKAN...

SERUAN MENTERI (PANRB) TJAHJO KUMOLO PERANGI VIRUS RADIKALISME DAN TERORISME SAAT RESMIKAN WARUNG NKRI

BANYUWANGI, “tabloidnusantara.com” – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo mengajak seluruh elemen masyarakat untuk siap memerangi berbagai ancaman baik dari dalam maupun luar negeri yang ingin menggoyahkan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.

Hal, tersebut disampaikan Meneteri (PANRB) Tjahjo Kumolo, saat memberikan sambutan pada acara peresmian warung Kopi NKRI, di Banyuwangi, Kamis (20/01).

“Kita sudah merdeka selama 76 tahun Indonesia masih dihantui tantangan radikalisme dan terorisme, Kurangnya pendidikan toleransi antar umat beragama dan bermasyarakat menjadi salah satu penyebab paham radikalisme menyebar dengan cepat.

Dengan melihat fenomena, saat ini kita harus bisa menentukan sikap, terhadap kelompok, golongan atau perorangan, yang anti pancasila anti Bhinneka Tunggal Ika, anti NKRI, anti kemajemukan bangsa dan UUD 1945,” tegasnya.

BACA JUGA :

BNPT BERSAMA KODAM XVII/CENDERAWASIH SINERGI MEMBANGUN KARENA KITA SEMUA CINTA PAPUA

“Dimana sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo yang dalam berbagai kesempatan menyampaikan pentingnya antisipasi bangsa terhadap ancaman ketahanan dan keamanan nasional di tengah mudahnya keterbukaan informasi dan akses jaringan komunikasi.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo, Bersama Kepala BNPT Boy Rafli Amar, saat meresmikan warung NKRI Di Banyuwangi/Humas PANRB

Presiden Jokowi juga berpesan bahwa bidang pertahanan-keamanan harus tanggap dan siap menghadapi perang siber, menghadapi intoleransi, radikalisme, dan terorisme. “Disinilah peran sosialisasi dan pembinaan tindakan gencar dilakukan pemerintah sebagai langkah preventif agar tidak terjadi pelanggaran terkait komitmen kebangsaan dan tindakan radikalisme.

Pemerintah bersama-sama warga masyarakat, bergandengan tangan guna menanggulangi penyebaran paham-paham yang mengancam ideologi bangsa. Salah satunya upaya yang dilakukan oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melalui program Wadah Akur Rukun Usaha Nurani Gelorakan (WARUNG) NKRI.

Ini adalah langkah yang spektakuler dari BNPT, dimana dengan hadirnya Warung NKRI sebagai terobosan sederhana, namun mengena ke seluruh lapisan masyarakat guna memberantas paham radikalisme terutama pada kawasan wisata dan industri. ” katanya.

Sebelum menutup sambutannya, Menteri Tjahjo meminta para tokoh masyarakat, alim ulama, guru dan terlebih aparatur sipil negara (ASN) untuk aktif menyampaikan pesan kegotongroyongan, pesan Pancasila, pesan NKRI, pesan kemajemukan, dan pesan UUD 1945 sesuai dengan keyakinan ajaran agama masing-masing. Ia meyakini bahwa sejatinya semangat gotong royong telah ada di pemerintahan, masyarakat, di pondok pesantren, maupun pendidikan agama di Indonesia.

BACA JUGA : 

PEMKAB DAN BAZNAS JEPARA SERAHKAN ZAKAT PRODUKTIF KEPADA WARGA KURANG MAMPU

Semangat gotong royong inilah yang perlu ditata dan diharmoniskan dengan baik. “Kalau ini terwujud maka tantangan setelah 76 tahun Indonesia merdeka yang berkaitan dengan radikalisme terorisme sedikit demi sedikit akan terkikis,” pungkas Tjahjo.

Sumber : https://www.menpan.go.id/site/

Tabloid Nusantarahttps://tabloidnusantara.com/
Membuka Wawasan Dan Mencerdaskan
RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments