PAPUA, “Tabloidnusantara.com” – Korban penembakan Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP) di Kabupaten Puncak dievakuasi menuju Kabupaten Mimika, Kamis (24/8/2023). Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, saat dikonfirmasi mengatakan, proses evakuasi menggunakan pesawat Reven Global Airtransport/PK-RVV dengan pilot Capt. Putri Ghassani.
“Korban Lukman Ahmad (32) yang menderita luka akibat penembakan tersebut dievakuasi Bandara Aminggaru Ilaga, Kabupaten Puncak ke Kabupaten Mimika pada pukul 08.20 WIT,” tuturnya, Kamis (24/8/2023). Evakuasi Korban juga turut didamping pendamping serta tenaga medis dari RSUD Ilaga, Kabupaten Puncak. “Saat ini korban telah berada di RSUD Mimika guna mendapatkan penanganan medis lebih lanjut,” tutur Kombes Benny
READ ALSO : POLISI UNGKAP FAKTA BARU TERBAKARNYA BELASAN MOBIL DINAS PEMERINTAH PROV.PAPUA
Sebelumnya KSTP menembaki warga sipil di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah pada Rabu, 23 Agustus 2023 malam. Mereka juga melakukan pembakaran di bangunan di Kampung Nipuralorme, Distrik Ilaga.
Lukman, seorang penjaga warung di Distrik Ilaga mengalami luka tembak di bagian kepala sebelah kanan usai ditembaki KSTP. Saat itu pelaku berpura-pura sebagai pembeli di warung Lukman sebelum melakukan penembakan menggunakan senjata api laras pendek untuk menyerang Lukman. Lukman langsung dievakuasi dan dirawat di RSUD Ilaga.
Serangan KSTP yang menimpa Lukman ini bukan yang pertama kali terjadi di bulan Agustus 2023. Sebelumnya terjadi serangan yang dilakukan kelompok kriminal tersebut dalam waktu yang berdekatan. Pada 15 Agustus 2023, KSTP menyerang Pos Satgas Yonif Raidedr 300/Bjw di Gome. Lalu pada 16 Agustus 2023 terjadi lagi insiden penembakan di Gome, seorang prajurit dilaporkan mengalami luka tembak.
READ ALSO : VIDEO VIRAL “KSTP BIADAB”, SIKSA ORANG ASLI PAPUA
Sehari setelahnya, pada 17 Agustus 2023, KSTP membakar rumah warga dan tower BTS di Ilaga. Rangkaian serangan yang dilakukan KSTP ini membuat aparat makin waspada. Pada Senin, 21 Agustus 2023 terjadi penembakan antara KSTP dengan aparat. Dalam insiden tersebut, anggota Satgas Pamtas Mobile Yon 7 Marinir TNI AL Pratu Agung Pramudi Laksono (27) gugur usai mengalami luka tembak di bagian kepala.
Penembakan yang terjadi antara aparat dengan KSTP itu langsung disorot Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet). Ketua MPR turut menyampaikan belasungkawa atas insiden penembakan KKB Papua tersebut.
“Menyampaikan rasa dukacita serta keprihatinan yang mendalam atas gugurnya kembali salah seorang prajurit TNI saat bertugas di Papua,” kata Bamsoet pada Rabu, 23 Agustus 2023 dikutip dari Antara.
Atas insiden tersebut, Bamsoet mendesak aparat dari TNI dan Polri bekerja sama menyelesaikan konflik yang ada di Papua. Ketua MPR menilai penjagaan di Papua harus diperketat karena serangan KSTP mulai bertubi-tubi.
READ ALSO : PASCA INSIDEN BAKU TEMBAK ANTARA KSTP DAN TNI, GEDUNG PERKANTORAN PEMDA YAHUKIMO TERBAKAR
