PAPUA, “tabloidnusantara.com” – Melalui berbagai kegiatan pembinaan teritorial yang menyentuh hati, nurani dan pikiran masyarakat, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS berhasil memberikan kesadaran kepada simpatisan kelompok TPN-OPM di Kampung Mosso dan Bendungan Tami, Muara Tami, Jayapura untuk menyerahkan senjata dan munisi secara sukarela.
Penyerahan senjata api beserta munisi oleh simpatisan KKB Organisasi Papua Merdeka (OPM) ini dilakukan sebanyak 3 kali yaitu pada akhir Mei serta awal dan akhir Juni 2023. Senjata api yang diserahkan berjenis Mouser beserta 3 butir amunisi kaliber 7,62 mm dan 28 butir amunisi Kaliber 5,56 mm.
READ ALSO : KECUALI MERDEKA DAN SENJATA, KAPOLDA PAPUA SIAP PENUHI PERMINTAAN KKB
Selama kurang lebih 8 bulan menjadi pasukan pengamanan perbatasan RI-PNG, berbagai kegiatan pembinaan teritorial yang bersifat humanis dilakukan oleh Yonif 132/BS untuk membantu masyarakat Papua khususnya di sektor yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya. Komunikasi sosial (Komsos) yang senantiasa dilakukannyapun disambut baik dan mendapatkan antusias masyarakat.
Kegiatan Satgas Yonif 132/BS secara nyata mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan melakukan program pembuatan sumur bor untuk akses air bersih, melakukan rehab rumah-rumah masyarakat dan rumah ibadah (gereja). Dalam pemenuhan kebutuhan pokok, Satgas juga membagikan 2.100 buah pakaian baru, membagi 870 paket sembako dan tak ketinggalan membagikan 100 paket perlengkapan belajar kepada murid-murid SD.
Dalam pelayanan kesehatan, Satgas Yonif 132/BS melakukan pengobatan dan menyelenggarakan khitanan massal gratis disertai dengan pembagian 100 bingkisan makanan/minuman ringan bagi masyarakat yang melakukan pengobatan. Untuk mendekatkan diri kepada masyarakat satgas juga menyelenggarakan acara bakar batu dan menyelenggarakan lomba menghias pohon Natal.
READ ALSO : SATU ANGGOTA KKB, PELAKU PENEMBAKAN DI BANDARA KENYAM DITANGKAP
Selain itu dalam rangka menjaga keamanan wilayah dan melindungi masyarakat sekitar, satuan tugas berhasil menangkap YP yang merupakan salah satu tokoh TPNPB-OPM. Sementara untuk membebaskan wilayah perbatasan dari penyelundupan, Yonif 132/BS telah berhasil menghentikan peredaran dan penyelundupan ganja hingga mencapai 34,5 kilogram, , menggagalkan penyelundupan BBM solar subsidi sebanyak 3,4 ton dan berhasil menggagalkan penyelundupan amunisi yang dilakukan warga negara Papua Nugini.
Melihat kegiatan yang dilakukan oleh Satgas Yonif 132/BS yang menyentuh kesejahteraan dan jaminan keamanan masyarakat, menggerakkan hati masyarakat eks simpatisan OPM menyerahkan senjata dan munisinya secara sukarela ke Yonif 132/BS. Mayor Inf Zulfikar selaku wadansatgas dalam keterangannya menyampaikan bahwa keberhasiannya tersebut tidak akan mereka raih tanpa kerja keras, pengorbanan, ketulusan dan keikhlasan, mereka senantiasa berupaya memberikan solusi yang terbaik untuk mengatasi setiap dinamika permasalahan yang terjadi di masyarakat. Kamis (29/6/2023).
READ ALSO : KEINGINAN MERDEKA KST TAK RELEVAN LAGI SEIRING BERJALANNYA PEMBANGUNAN DI PAPUA
Senada dengan wakilnya, Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS Letkol Inf Ahmad Fauzi mejelaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk melindungi masyarakat bahkan membangun kesejahteraan bagi masyarakat di perbatasan Papua. “Kami berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan dan memberikan rasa aman bagi seluruh masyarakat di perbatasan Papua,” tegas Fauzi.
