Jayapura, “tabloidnusantara.com” – Kodam XVII/Cenderawasih bersama Polda Papua menyelenggarakan kegiatan integrasi pendidikan pembentukan (Diktuk) dan pendidikan pertama (Dikma) yang dilaksanakan mulai tanggal 12 s.d 16 Desember 2022 di Rindam XVII/Cenderawasih dan SPN Polda Papua, Jayapura yang secara resmi dibuka di Lapangan Pancasila Rindam XVII/Cenderawasih, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua. Senin (12/12/2022).
Demikian disampaikan Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman, S.I.P., M.H. dalam keterangannya.
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman, S.I.P., M.H menjelaskan, bahwa bertindak sebagai Irup Kepala SPN Polda Papua Kombes Pol Marison Tober Hamonangan Sirait, S.I.K, didampingi Wadan Rindam Kolonel Inf Hendi Yustian Danang, S.I.P.
“Kegiatan kolaborasi pendidikan ini juga serentak dilaksanakan diseluruh Indonesia di 12 SPN dan 1 pendidikan Polwan,” kata Kapendam XVII/Cenderawasih.
BACA JUGA : KST, Sebarkan Berita “HOAX” Telah Membunuh Aparat TNI Polri di Pegunungan Bintang
Dalam amanatnya Kepala Lemdiklat Polri, Komjen Pol Prof. Dr. H. Rycko Amelia Dahnial, M.Si yang dibacakan Kepala SPN Polda Papua Kombes Pol Marison Tober Hamonangan Sirait, S.I.K mengatakan, upacara tersebut merupakan awal dimulainya rangkaian kegiatan Diklat (Pendidikan Latihan) integrasi TNI–Polri dalam bentuk Kolaborasi untuk peserta didik Dikmaba TNI AD, TNI AL, TNI AU dan peserta didik Diktuba Polri yang dilaksakan selama 5 hari dari tanggal 12 sampai dengan 16 Desember 2022 di 13 Satdik Polri, 11 Satdik TNI AD dan 1 Satdik TNI AL dengan jumlah peserta didik sebanyak 7.306 orang yang terdiri dari Polri 4.346 laki-laki dan 503 wanita, TNI AD 1.452 laki-laki dan 170 wanita, TNI AL 765 laki-laki dan 50 wanita, TNI AU 20 wanita.
Di tempat yang sama Wadan Rindam Kolonel Inf Hendi Yustian Danang, S.I.P membacakan amanatnya Dankodiklat TNI AD Letjen TNI Ignatius Yogo Triyono, MA, mengatakan pendidikan merupakan salah satu faktor penting dalam meningkatkan sumber daya Prajurit TNI AD dan Polri yang profesional.
“Kolaborasi Integrasi Siswa Dikmaba TNI AD dengan Siswa Diktukba Polri merupakan tindak lanjut dari penandatanganan kerja sama antara TNI AD dengan Polri di bidang pendidikan yang telah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu. Output yang diharapkan dari kolaborasi integrasi Siswa Dikmaba TNI AD dan Siswa Diktukba Polri adalah tumbuhnya bibit integrasi dan sinergi yang kuat dalam mewarnai institusi TNI dan Polri sebagai alat negara yang terdepan dalam menjaga pertahanan dan keamanan NKRI Indonesia. Kegiatan Kolaborasi integrasi yang dilaksanakan ini sangat bermanfaat dan strategis guna terwujudnya sinergitas TNI dan Polri,” pungkas Wadan Rindam Kolonel Inf Hendi Yustian Danang, S.I.P.
“Ke depan tugas negara yang diemban oleh TNI dan Polri harus selalu bersama-sama, saling berkoordinasi, berintegrasi dan bersinergi.”
BACA JUGA : Pangdam IX/Udayana and Kapolda Bali Open Collaborative Training on Integration of Dikmaba TNI AD with Diktukba Polri in Rindam
“Untuk mempererat rasa kebersamaan akan dibentuk keluarga asuh yang terdiri dari siswa Dikmaba TNI AD dan Diktukba Polri. Melalui pembentukan keluarga asuh ini diharapkan dapat memberikan hasil dan dampak yang positif bagi soliditas dan sinergitas TNI dan Polri.”
“Saya minta kepada seluruh Bintara Siswa agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan penuh kebanggaan, kebersamaan, dan semangat. Kepada para Bintara siswa, saya ucapkan selamat berinteraksi,” ungkap Kolonel Inf Hendi Yustian Danang.
Adapun materi pendidikan dan pelatihan Integrasi yang diberikan yaitu Pengenalan Doktrin Matra, Pengenalan Fungsi Matra, Perbantuan TNI kepada Polri dan Perbantuan Polri kepada TNI, Operasi bersama TNI-Polri, dan kegiatan yang mendorong terwujudnya sinergitas dan soliditas melalui integrasi TNI-Polri.
Otentifikasi : Pendam XVII/Cenderawasih.