Denpasar, “TABLOIDNUSANTARA.COM” – Dharma Santi sebagai rangkaian perayaan hari raya Nyepi secara filosofi mengandung makna untuk saling memaafkan antara sesama guna mencari kedamaian.
Terkait dengan itu, umat hindu Babinminvetcaddam IX/Udayana mengelar Dharma Santi sebagai rangkaian hari raya Nyepi Tahun Baru Caka 1944/2022 M yang diselenggarakan di Lapangan Apel Mababinminvetcaddam IX/Udayana, pada Selasa (8/3/2022).
Dipimpin oleh Jero Mangku I Nyoman Suhadnya, acara diawali dengan persembahyangan bersama umat Hindu di Pura Babinminvetcaddam IX/Udayana yang diikuti oleh seluruh personel Mababinminvetcaddam IX/Udayana dan perwakilan Kanminvetcad jajaran Babinminvetcaddam IX/Udayana yang berjumlah sekitar 100 orang.
Saat Dharma Wacana, PNS I Ketut Cana sebagai narasumber dari Bintaldam IX/Udayana menyampaikan bahwa Ida Sang Hyang Widhi Wasa Tuhan yang maha Kuasa dari segala manivestasinya perlu dipuja melalui peningkatan sradha bhakti setiap umat manusia terhadap segala ciptaanya, sehingga tercipta kerukunan hidup antar semua mahluk hidup.
Sedangkan, Ketua Umat hindu Babinminvetcaddam IX/Udayana Letkol Inf I Wayan Deddy Suryanto, S.E., juga menegaskan bahwa didalam kehidupan sebagai umat beragama hendaknya saling menghargai dan menyayangi mulai dari ruang lingkup yang kecil yaitu keluarga.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Kababinminvetcaddam IX/Udayana Letkol Kav Sudradjat Dirgahayu, S.Sos., dalam sambutannya menekankan agar seluruhnya harus tetap menjaga toleransi dan saling menyayangi antara sesama baik di lingkungan keluarga maupun di lingkungan pekerjaan, sehingga selalu terjaga keharmonisan dan kekompakan didalam melaksanakan tugas dan tanggungjawab.
Acara tersebut ditutup dengan saling memaafkan guna mencari kedamaian sesuai dengan arti dari Dharma Santi tersebut dan acara diakhiri dengan ramah tamah. (Babinminvetcaddam IX/Udayana)
