CIREBON, tabloidnusantara.com – Pantauan Arus mudik di jalur Pantai Utara (Pantura) yang melintasi Kota Cirebon, Jawa Barat, masih dalam kondisi padat pada H-2 Lebaran, dengan sekitar 1.000 kendaraan roda dua melintas setiap 15 menit.
Petugas Traffic Control (TC) Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cirebon Asep Sudrajat di Cirebon, Sabtu, mengatakan pihaknya mencatat sekitar 45 ribu kendaraan roda dua telah melewati jalur tersebut sejak pukul 00.00 hingga 07.00 WIB.
“Ada sekitar 1.000-an kendaraan roda dua yang melintas setiap 15 menitnya,” ujar Asep.
Ia memperkirakan jumlah kendaraan yang melintasi jalur Pantura Cirebon masih akan terus bertambah hingga malam hari.
Oleh karena itu ia mengimbau pemudik untuk beristirahat jika merasa lelah, serta rutin memeriksa kondisi kendaraan agar perjalanan tetap aman dan lancar.
Dishub Kota Cirebon, lanjut dia, sudah menyiapkan rest area di kawasan Jalan Pantura bagi pemudik yang hendak beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan ke daerah tujuan.
“Dua hari menjelang Lebaran, jalur Pantura yang melintasi Kota Cirebon menjadi salah satu titik krusial dalam arus mudik. Banyak pemudik yang memilih jalur ini karena dianggap lebih cepat dibandingkan alternatif lainnya,” kata Asep.
Salah seorang pemudik, Andi (36), mengaku baru bisa melakukan perjalanan mudik dua hari sebelum Lebaran karena harus menyelesaikan pekerjaan terlebih dahulu.
Ia mengatakan perjalanan dari Jakarta menuju Jawa Tengah melalui Jalur Pantura Cirebon relatif lancar meski sempat menemui kepadatan di beberapa titik.
“Ada macet di beberapa lokasi, tapi cepat terurai karena petugas selalu siaga,” kata Andi.
