PAPUA, “tabloidnusantara.com” – Pengukuhan Kepengurusan Himpunan Bisnis Pesantren (Hebitren) untuk membangun dan memperkuat ekonomi syariah di wilayah Papua dan Papua Selatan, bertempat di Ballroom Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua, Jayapura, Rabu (11/10/2023).
Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua Bapak Thomy Ardryas pada kegiatan Pengukuhan Kepengurusan Hebitren Provinsi Papua dan Papua Selatan mengatakan, bahwa membangun ekonomi syariah, Bank Indonesia tidak bisa sendiri tetapi butuh kolaborasi dan sinergi dari anak bangsa untuk mewujudkan cita-cita itu,” jelas Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Prov. Papua.
Bank Indonesia akan terus maju ke depan sambil mendorong ekonomi syariah dengan satu komitmen yang lahir dari kolaborasi dengan Hebitren, supaya perwujudan ekonomi syariah itu benar-benar tercapai.
READ ALSO : TNI BANTU TINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT PERBATASAN PAPUA
READ ALSO : PANGDAM CENDERAWASIH DUKUNG POLDA LAKUKAN PENEGAKAN HUKUM TERHADAP KSTP
Lebih lanjut diungkapnya bahwa Bank Indonesia sangat serius mendorong pengembangan ekonomi syariah, melalui penguatan ekspor halal, akselerasi sertifikasi halal serta perluasan dan penguatan. Karena pada dasarnya kehadiran Hebitren tentu mendukung upaya dan siap bersinergi guna wujudkan ekonomi syariah.
“Karena itu baik, maka kita sangat menyambut baik kehadiran Hebitren di Papua dan Papua Selatan dengan harapan siap berkolaborasi mewujudkan cita-cita bersama yakni ekonomi syariah, syariah di Papua mengalami peningkatan yang terus bergerak dari tahun ke tahun, dibuktikan dengan peningkatan pembiayaan syariah di Papua,” kata Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Prov. Papua.
“Inovasi dan sinergi secara konsisten menjadi hal penting dalam menjaga pertumbuhan perekonomian secara berkelanjutan. Dengan hal tersebut, pertumbuhan ekonomi dapat tercapai, terlebih dengan adanya digitalisasi pada berbagai sektor,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Hebitren Indonesia Dr. KH. M. Hasib Wahab Hasbullah mengatakan, himpunan berdiri atas inisiasi dari Bank Indonesia dengan tujuan untuk pengembangan dan membangkitkan ekonomi dan bisnis di pesantren.
“Jadi tujuannya untuk memberikan kesejahteraan pesantren melalui bisnis yang berkolaborasi dengan Bank Indonesia, Kementerian lembaga lain. Dengan demikian, dapat meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan umat atau bangsa dan negara,” kata Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Hebitren Indonesia Dr. KH. M. Hasib Wahab Hasbullah.
READ ALSO : DUA WILAYAH PAPUA BARAT TERINDIKASI ALIRKAN DANA DESA KE KSTP
