Denpasar, “TABLOIDNUSANTARA” – Selain melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial dengan Komponen Masyarakat, Kodim 1611/Badung juga menggelar kegiatan Donor Darah yang diselenggarakan di Wantilan Kantor DPRD Provinsi Bali, Jalan Dr. Kusuma Atmaja, Banjar Sembung Sari, Desa Sumerta Kelod, Kecamatan Dentim, Kota Denpasar, pada Rabu (14/9/2022).
Mengsung tema “Generasi Muda Sebagai Wirausaha Milenial Inovatif Berwawasan Kebangsaan”, kegiatan Komunikasi Sosial dengan Komponen Masyarakat di Wilayah Kodim 1611/Badung TA. 2022 tersebut dalam pelaksanaannya menggandeng Organisasi Perempuan Jenggala Bali.
Dalam sambutannya, Dandim 1611/Badung Kolonel Inf Dody Triyo Hadi, S.Sos., M.Si., menyampaikan bahwa kegiatan Komsos hari ini berbeda dari biasanya, komsos hari ini dilakukan dengan kolaborasi bersama organisasi lainnya dan juga dirangkai dengan kegiatan donor darah untuk menumbuhkan jiwa sosial.
“Dengan adanya pandemi, akan mengubah kebiasaan kita yang mana dituntut untuk hidup sehat. Dampak pandemi Covid-19 sangat terasa, terutama dari aspek perekonomian. Maka dari itu, tantangan kita di Bali, bagaimana bisa membangkitkan usaha mikro kecil dan menengah,” ungkap Dandim.
Sementara itu, Kasubsi Datun Kejaksaan Negeri Denpasar Ida Bagus Putu Swadharma Diputra, S.H., M.H., dalam paparannya menjelaskan bahwa sebuah usaha akan dikatakan telah berbadan hukum jika telah memiliki Akte Pendirian yang disahkan oleh Notaris. Ditambah lagi dengan adanya SIUP (Surat Izin Mendirikan Usaha) dan SK Menteri Kehakiman dan Hak Asasi manusia yang diterima dalam pengesahan Akte Pendirian.
“Membentuk badan hukum merupakan dasar yang penting ketika kita mulai bisnis. Maka dari itu, perusahaan haruslah memiliki badan hukum tertentu agar dapat memiliki legalitas dalam menjalankan kegiatannya. Keberadaan badan hukum perusahaan akan melindungi perusahaan dari segala tuntutan akibat aktivitas yang dijalankannya,” jelasnya.
Sedangkan, Pabungdim 1611/Badung Letkol Inf Dewa Ketut Darmada, S.E., M.A.P., dalam materinya membahas mengenai Tantangan Milenial Indonesia Dalam Memasuki Dunia Global yang Berwawasan Kebangsaan.
“Pada hakekatnya, kewaspadaan nasional adalah kualitas kesiapan dan kesiagaan yang dimiliki oleh bangsa Indonesia untuk mampu mendeteksi, mengantisipasi sejak dini dan melakukan aksi pencegahan terhadap berbagai bentuk dan sifat ancaman terhadap NKRI,” tandaasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Para Danramil Jajaran Dim 1611/Badung beserta perwakilan Anggota Militer dan PNS Kodim 1611/Badung, Perwakilan Organisasi Perempuan Jenggala Bali, Komponen Masyarakat se Kota Denpasar, Perwakilan Mahasiswa dari Universitas se Kota Denpasar, Perwakilan Ibu Persit KCK Cab.XXXIV Dim 1611/Badung. (Kodim 1611/Badung)