JAKARTA, “tabloidnusantara.com” – Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono menjelaskan TNI AU akan mengerahkan pesawat nirawak atau drone Anka untuk mengawasi kawasan Natuna Utara yang berbatasan dengan kawasan Laut China Selatan. Hal tersebut disampaikan KASAU di Mabes AU, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (30/12)
Drone Anka itu digunakan ke wilayah itu melihat saat ini situasi di kawasan Laut China Selatan tengah memanasnya disebabkan oleh konflik perbatasan antara beberapa negara ASEAN.
“Angkatan Udara dalam waktu dekat akan mendapatkan PTTA, pesawat terbang tanpa awak Anka buatan Turki. Kita akan tempatkan di Natuna, untuk mengawasi Laut Natuna Utara,” ucap Tonny.
Jenderal bintang empat ini mengatakan drone dari Turki itu merupakan barang baru yang dibeli Kementerian Pertahanan dan akan datang dalam waktu dekat.
Tonny menambahkan, kehadiran drone buatan Turki itu akan menggantikan posisi drone CH4 buatan China yang saat ini masih dipakai menjaga kawasan yang berbatasan dengan Laut China Selatan.