Belu, “TABLOIDNUSANTARA” – Kodam IX/Udayana melalui program Praja Raksaka Peduli Rakyat berupa bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang sedang berlangsung di wilayah Kodim 1605/Belu mengalami perubahan yang signifikan.
Rumah yang menjadi sasaran dalam program Praja Raksaka Peduli Rakyat milik Gilberto Gama ukuran 5 x 6, warga Dusun Derok Aitos, Desa Maumutin Keamatan Raihat, Kabupaten Belu memasuki hari ke 8 mencapai presentase 40%.
Sementara itu, bedah Rumah Tidak Layak Huni milik Bapak Dominikus Bao Baha ukuran 9 m x 8, warga Desa Alas Selatan, Kecamatan Kobalima Timur Kabupaten Malaka memasuki hari ke 9 mencapai prosentase 55 %.
Hal tersebut disampaikan Dandim 1605/Belu Letkol Arh Suhardi, S.T., melalui Danramil 1605-08/Haekesak Kapten Inf Wagino dan Danramil 1605-05/Kobalima Mayor Kav Yatman, masing-masing dari lokasi pembangunan Bedah RTLH, Rabu (15/02/2023).
“Proses pengerjaan pembangunan bedah rumah ini melibatkan personel Babinsa dari Koramil yang dilaksanakan secara bergotong royong dengan warga masyarakat dan dibantu langsung oleh pemilik rumah,” ungkap Danramil Haekesak Kapten Wagino.
Dijelaskan, kegiatan yang dilaksanakan pada hari ke delapan yakni melanjutkan pemasangan dinding bebak, pemasangan bubungan dan pemasangan dinding batako.
“Kita berupaya semaksimal mungkin sehingga hasilnya benar-benar dirasakan oleh warga penerima manfaat,” ujar Wagino.
Senada dengan itu, Danramil 1605-05/Kobalima Mayor Kav Yatman menuturkan anggota dan masyarakat bekerja secara maksimal sehingga sasaran pekerjaan bedah RTLH ini dapat mencapai target dan masyarakat bisa segera menikmatinya.
“Kegiatan hari ini melaksanakan pekerjaan plesteran dinding, pembuatan dan pemasangan dinding bebak dan kita berharap proses pengerjaan cepat selesai sehingga warga penerima manfaat bisa segera menempatinya,” pungkas Yatman. (Kodim 1605/Belu)
