JAKARTA, tabloidnusantara. Kasum TNI sekaligus Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI), Letjen TNI Richard Tampubolon, secara resmi membuka Seminar Wasit Internasional Taekwondo Tahun 2024 yang berlangsung di Hotel Redtop, Jakarta Pusat. Acara bergengsi ini diikuti oleh 178 peserta dari 35 negara dan akan berlangsung selama empat hari, mulai tanggal 8, 11, 12,16 November 2024. Jum’at (8/11/2024)
BACA JUGA : DI TENGAH PELAYARAN, PRAJURIT TNI LAKSANAKAN SHOLAT JUMAT BERJAMAAH DI HMAS ADELAIDE
Dalam sambutannya, Letjen TNI Richard Tampubolon menyampaikan kebanggaannya sebagai tuan rumah penyelenggaraan seminar internasional ini. “Melalui pelatihan yang intensif, pertukaran pengetahuan, dan berbagi praktik terbaik, kita bertekad untuk mencetak kelompok wasit yang lebih kuat dan berkualitas tinggi. Wasit-wasit ini diharapkan mampu menjunjung tinggi standar keadilan dan keunggulan dalam pertandingan taekwondo di seluruh dunia,” ujarnya.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk mempererat hubungan antara komunitas Taekwondo Indonesia dan World Taekwondo, namun juga sebagai kesempatan emas dalam mengasah keterampilan serta meningkatkan profesionalisme wasit, pelatih, dan atlet.
Seminar ini juga dihadiri oleh tokoh penting olahraga Indonesia, di antaranya Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, Ketua Umum KONI Letjen TNI (Purn) Marciano Norman, serta Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari. Hadir pula instruktur dan perwakilan dari World Taekwondo (WT), termasuk Mr. Songchul Kim sebagai Instruktur Kyorugi WT, serta Pengurus WT Mr. Jungseok Yoo dan Mr. Jinho Kim.
BACA JUGA : PRAJURIT TNI ASAH KEMAMPUAN MENEMBAK DI GELADAK HMAS ADELAIDE
Dengan seminar ini, Indonesia berupaya memperkokoh posisinya dalam olahraga taekwondo di dunia dan mendukung penciptaan wasit yang profesional dan berintegritas tinggi. PBTI berharap melalui kegiatan ini, Indonesia dapat semakin dikenal sebagai negara yang unggul dalam bidang olahraga taekwondo dan dapat memberikan kontribusi penting bagi perkembangan olahraga ini di tingkat global.