Kemudian, para pelaku menuju Warung Bunda yang berada disebelah kios tempat kejadian perkara (TKP) pertama. “Di situ, para pelaku kembali melakukan penyerangan dengan membacok Aiptu Hidayat.
Brigpol Marthen, yang saat kejadian pembacokan sedang berada di dapur, kemudian Brigpol Marthen kemudian mengamankan Aiptu Hidayat yang sudah tersungkur dengan kondisi luka-luka akibat dibacok mengunakan benda tajam. Begitu juga senjata api yang diketahui berjenis pistol merek SIG Seuer milik Aiptu Hidayat, tidak sempat dirampas para pelaku, senjata diamankan oleh Brigpol Marthen.
Saat meninggalkan TKP kedua di Warung Bunda, para pelaku melepas tembakan sebanyak tiga kali ke arah warung, sehingga mengenai perut warga sipil bernama Bastam (43).
“Brigpol Marthen (saksi) langsung meminta bantuan ke Polres Lanny Jaya,” kata Kabid Humas.
Atas kejadian ini, korban Aiptu Hidayat mengalami luka bacok di bagian kepala belakang dan Brigpol Tri Yudha Argadianto mengalami luka bacok di bagian kepala depan hingga hidung. Sedangkan korban warga sipil, Bastam, terkena tembakan di bagian perut sebelah kiri tembus belakang.“Ketiganya kini telah dievakuasi ke RSUD Wamena, Kabupaten Jayawijaya guna mendapatakan perawatan medis,” kata Kombes Benny.
Rencananya besok, Kamis, 12 Desember 2024, ketiga korban aksi penyerangan oleh OTK akan dirujuk ke RS Bhayangkara, Kota Jayapura, Papua.
Sementara Kapolres Lanny Jaya, Kompol Nursalam Saka dalam rilis yang sama mengatakan, selain penanganan kasus tersebut oleh Satuan Reskrim, aparat keamanan setempat juga melakukan pengejaran untuk mengetahui motif pelaku atas kejadian ini. (Humas Polda Papua)
