JAKARTA, “tabloidnusantara.com” – Sekitar lima puluh orang warga Distrik Ilu Kabupaten Puncak Jaya, Papua berbondong-bondong mendatangi kantor Distrik Ilu. Dengan membawa bendera merah putih, mereka ingin bertemu dengan kepala Distrik ingin menyampaikan aspirasi dan memberikan pernyatannya menolak Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP)
Kehadiran sekelompok masyarakat yang menolak kehadiran KSTP di kampungnya disambut oleh Muspika (Danramil, Kapolsek dan Kapala Distrik) Ilu yang didampingi Dansatgas Pamrahwan beserta pasukannya. Beberapa orang sebagai perwakilan menyatakan bahwa mereka ingin hidup damai, nyaman dan tentram tanpa ada gangguan KSTP. Sudah banyak aksi teror KSTP yang meresahkan mereka bahkan sudah menimbulkan korban jiwa. Banyak ajakan KSTP untuk bergabung dengan kelompoknya namun masyarakat secara tegas menolak dan menyatakan diri bahwa mereka adalah Warga Negara Republik Indonesia.
Dalam sambutan pembukanya Danramil Ilu menyampaikan bahwa aparat keamanan menerima dengan baik aspirasi masyarakat tersebut. Kepedulian keamanan di Distrik Ilu bukan saja merupakan tanggung jawab aparat keamanan namun juga merupakan tanggung jawab semua warga Ilu.
READ ALSO : PAPUA SUDAH FINAL BAGIAN DARI NKRI
Di tempat yang sama, Kapolsek Ilu menyampaikan bahwa aparat keamanan tidak menginginkan adanya korban jiwa. Pihaknya berharap apabila ada kejadian yang mencurigakan segara lapor kepada kepala kampung atau kepada aparat keamanan terdekat. “Apabila ada kejadian segera lapor dan kita aparat keamanan dan tokoh masyarakat serta tokoh agama berkumpul untuk mencegah terjadinya kejadian serupa,” kata Kapolsek.
READ ALSO : BAKAR EKSKAVATOR, KKB TUNTUT PEMBEBASAN ANGGOTANYA YANG DITAHAN
Menanggapi aspirasi bapak pendeta, Kapolsek mendukung bahwa dalam peribadatan perlu disampaikan dan diingatkan kepada jemaatnya tentang perlunya menjaga keamanan. Dan apabila dalam keseharian muncul masalah, Kapolsek menghimbau agar diselesaikan secara berjenjang dan selalu mementingkan kebersamaan.
Dalam sambutan penutupnya, Danramil mengaskan agar masyarakat tidak ragu dan takut untuk menyampaikan masalah kepada aparat keamanan dalam hal ini Danramil atau Kapolsek. “Jangan ragu atau takut dengan kami sebagai aparat keamanan, sampaikan saja karena kita mempunyai tugas memberikan rasa aman kepada masyarakat.
