JAYAPURA, “tabloidnusantara.com” – PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku terus berinovasi dan berkreasi dengan melucurkan aplikasi digital berbasis website yakni Digital Environment Monitoring Dashboard (Demosh) sebagai aplikasi yang nantinya mengelola data pengelolaan dan pemantauan lingkungan lokasi kerja setempat.
Manager Health Sefaty Security & Enviromental (HSSE) Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Ivan Havosan di Jayapura, Senin, ( 27/2) menyebutkan aplikasih website tersebut merupakan platform yang mensentralisasi pengelolaaan data pemantauan dan environmental excellence.
Peluncuran aplikasi tersebut dalam.rangka syukuran HUT Pertamina Patra Niaga ke 26 di mana dengan berbagai rangkaian kegiatan mulai dari sepeda santai, kuis, penandatangan LCV akhlak, serta laucing aplikasi digital Demos dihadiri Executive General Manager PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku I Ketut Permadi Aryakuumara yang bertempat di Gor Bulutangkis Base G, Kota Jayapura, Papua.
READ ALSO : Kejari Jayapura Serahkan Aset Pemkab Sarmi Senilai Rp.1 Miliar
“Demosh nantinya berfungsi sebagai data filtering atau screening sebelum nantinya dilaporkan ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan,” Ujarnya
Menurut Havosan, waktu yang dibutuhkan untuk melakukan monitoring data pemantauan lingkungan lebih cepat dibandingkan dengan pemantauan secara manual.
“Dengan begitu dapat juga mempermudah dan menstandarisasi pelaporan lingkungan di lokasi kerja, apalagi untuk Demosh memilik tahapan peringatan mulai dari level 1 kepada PIC hingga ke level 3 kepada pimpinan tertinggi di lokasi region,” Katanya
Ivan menjelaskan pihaknya berharap dengan adanya aplikasi digital Demosh bisa lebih cepat menangani hal-hal yang dapat mencemari lingkungan dengan begitu mempertahankan kinerja Pertamina.
“Setiap tahun kami tidak memiliki laporan merah soal pencemaran lingkungan di Kemeneterian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sehingga hal itu yang akan Pertamina Papua Maluku pertahankan dan terus mendukung program pemerintah,”katanya lagi.
Dia menambahkan selain Demosh, pihaknya juga melaucing Living Core Value (LCV) akhlak di mana merupakan program internal yang menjadi target di tahun 2023, salah satunya terkait penjualan gas LPG di mana kini pihaknya telah memiliki Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBE) di Papua dan Maluku sehingga tahun ini harus mencapai dari target yang diberikan.(LM)
